Sejarah, khasiat dan Keistimewaan Batu Akik Pancawarna
Home »
» Sejarah, khasiat dan Keistimewaan Batu Akik Pancawarna
sumber jenisbatuakik.info

Di zaman dahulu atau masih zaman kerajaan nenek buyut, batu pancawarna sudah menjadi aksesoris perhiasan , mereka menganggap batu pancawarna mempunyai khasiat bahwa ketika memakai batu ini, maka akan memberikan kewibawaan kepada pemakaian, akan memberikan karisma bagi pemakaianya, dan sampai saat ini pun batu pancawarna mitos yang berkembang masih dipercaya tentang tuah dari batu akik tersebut, terlepas dari mitos masyarakat tentang batu pancawarna, kami harus akui bahwa batu tersebut mempunyai keindahan bagi pemakaianya.

Jenis-jenis batu akik pancawarna

Kecamatan Bungbulang merupakan daerah penghasil Batu Garut, ada banyak jenis ragam atau jenis batu Garut yang di hasilkan dari Kec. Bungbulang. Sudah sejak puluhan tahun silam Bungbulang mengasilkan Batu dengan kualitas terbaik se Jawa Barat, langsung saja akan menjelaskan beberapa macam jenis batu yang berasal dari Bungbulang, Garut.
1. Batu Hijau Garut dikenal juga dengan sebutan hijau garut
Batu hijau garut atau hijau garut begitulah orang menyebutnya, ada dua jenis batu hijau garut salah satu batu yang memiliki kualitas super terbaik adalah jenis chrysoprase yang terdapat pada batu hijau garut ohen, batu dengan jenis chrysoprase ini sangat langka sekali jenis ini paling banyak di buru para kolektor. Mengenai harga jangan di tanya, sudah pasti sangat mahal. Batu Hijau Garut memang sangat popular baik dari sisi kwalitas maupun harganya. Tidak sedikit para kolektor yang berburu batu hijau garut ini datang kelokasi penggalian di Kec. Bungbulang dan Caringin namun tidak semudah membeli dodol Garut. Banyak diantara orang yang berburu batu hijau garut ini pulang dengan tangan hampa, ada berbagai alasan kenapa mereka pulang dengan tangan hampa diantaranya adalah batu hijau garut sangat langka, ada juga yang mengatakan harganya diluar logika. tergantung dari keberuntung saja.
2. Batu Hijau Tosca dikenal dengan sebutan Toska Garut
Jenis Batu garut yang ke dua adalah Batu Hijau Toska GarHiajau Toska Bungbulangut tidak sepopuler hijau Garut, namun Garut Tosca memiliki peminat yang cukup luar biasa dengan warnanya yang indah memikat banyak peminat untuk melirik Garut Tosca, bahakan tidak sedikit orang yang baru melihat batu tosca garut ini langsung ingin memilikinya, Batu Tosca Garut banyak di hasilkan dari Kec. Bungbulang, Caringin, dan Cisangkal. Harganyapun masih relatif terjangkau untuk kalangan menengah. Kisaran harga antara 3 jt sampai dengan 20 jt. Hijau Tosca merupakan salah satu produk terlaris di bungbulang.com, namun sayangnya bahan untuk jenis Garut Tosca ini sangat sulit sekali di temukan, Kemungkian Batu Tosca Garut akan mengalami lonjakan harga, Terlihat dari beberapa penjual yang sudah mulai menaikan harga jual Rough Toska Garut.
Salah satu contohnya Rough Toska (Gambar Lempengean bahan toska garut di sebelah kanan) dengan berat 0,5 kg imagedihargakan senilai 15 Juta Rupiah (harga bulan oktober 2014) kemungkian akan terus mengalami kenaikan harga. Seperti yang terlihat pada Rough Toska ini merupakan salah satu bahan garut toska dengan kualitas super dan terlihat sudah mengkristal. Roug Toska ini berasal dari Galian Cisangkal, Bahan-Bahan yang berasal dari Galian Cisangkal kebanyakan memiliki warna hijau toska dengan kualitas super ciri khas lain dari batu bahan galian cisangkala adalah adanya serat tembaga seperti pada produk kami Hijau Bungbulang 10. Ada beberapa jenis hijau Tosca Garut yang beredar di pasaran namun kebanyakannya warnanya lebih muda dan gelap, tidak seperti pada warna Rough Tosca di samping kanan.
3. Pancawarna Garut dikenal juga dengan sebutan PW Garut
Pancawarna Garut banyak di hasilkan dari Desa Caringin, memang wilayah Garut Selatan merupaka pusat penghasil batu berkualitas. Salah satu batu pancawarna yang melegenda adalah Garut Edong, batu dengan ciri khas 5 Warna dalam 1 Batu ini atau disebut Batu Panca Warna juga sangat melegenda dan mahal harganya dikarenakan warna-warni dibatuan tersebut seolah-olah merupakan Lukisan Abstrak pada Batu dan ada juga yang menyebut Batu Gambar Edong.
Ada banyak jenis batu akik pancawarna yang akan kami akan jelaskan yang paling pertama adalah batu pancawarna garut.
Batu pancawarna garut, adalah jenis batu akik yang banyak diminati dan telah diketahui dari zaman kezaman bongkahan batu ini banyak terdapat di didaerah Garut provinsi jawa barat. Dan ternyata batu akik tersebut memiliki kelas-kelas tersendiri dan harga sesuai dengan kelas masing-masing seperti :
Pancawarna Cianggel, adapun ciri khas dari batu ini memiliki varian warna merah, hijau, biru, putih dan kombinasi warna lainny, selain itu terdapat motif emas yang dimana batu tersebut tampak membelah batu. Dan apabila dilakukan pengetesan dengan cahaya senter maka akan menampakkan cahaya dari dalam (alias ditembus dengan cahaya), salah satu kelemahan dari batu ini adalah tingkat kekerasan sangat rendah sehingga mudah pecah dan retak, jadi berhati-hatilah untuk mengolah dari bongkahan menjadi batu akik siap pakai.
Pancawarna Kalhi, jika dibandingkan pancawarna sebelumnya pancawarna kalhi masih diatas tingkat kekerasannya, dan tidak mudah retak saat dilakukan pengolahan bongkahan, tapi sayangnya guratan emas pada pancawarna kalhi ini tidak ada dan terdapat banyak zat kapur apa bila anda mengolahnya. Jadi untuk mentaktisi batu tersebut dibutuhkan waktu kurang lebih 2minggu agar zat-zat kapur yang terdapat dalam batu tersebut dapat mengendap dengan melakukan perendaman.
Pancawarna edong, adalah batu yang unik dan sulit sekali ditemui maka itu harga batu ini termasuk batu akik kelas atas karena mahal, itu kisaran harga mulai dari Rp.800.000 sampai puluhan jutaan tergantung dari motif yang ia miliki.
Sekian dulu pembahasan kami tentang batu akik pancawarna, semoga pembahasan batu akik ini dapat membuka wawasan anda untuk menambah referensi tentang batu akik pancawarna, dan terlepas semua itu, sebaiknya sebelum membeli batu atau pun mengoleksi batu akik ini sebaiknya anda banyak melakukan konsultasi dengan para ahli yang mengenai batu, karena telah banyak kejadian penipuan dalam proses pembelian batu akik. Mereka membeli batu tapi ternyata yang dibeli hanya kaca atau tumpukan plastik, jadi berhati-hatilah membeli.
.
Batu
Akik pancawarna edong memiliki kualitas setara dengan batu mulia, tak
ayal batu akik pancarwarna ini bisa tembus kepasar luar negeri dan
semakin populer dikalangan para kolektor. Batu Akik asli Garut ini di
Pasar dunia gemstone di samakan dengan Safir, Jamrud dan Ruby.
Menurut Marlin Golden alias Asun (28) yang membuka toko Golden Gemstone di Plaza Palldium ini jenis batu edong ini sangat langka di pasaran. "Sudah langka jenis batu edong ini," ucapnya, Senin (20/4). Langkanya batu memiliki ciri khas yaitu lima warna ini karena jenis batu ini sudah habis di Garut. "Karena jenis pancawarna edong ini sudah habis di Garut, sekarang para kolektor memburunya," sambungnya.
Menurutnya, kilat dari batu edong ini sangat luar biasa dibandingkan dengan batu akik lainnya. "Kilatnya luar biasa dan warnanya kontras sekali, saya punya batu edong ini," beber pria berkaca mata ini.
Dikatakannya, batu edong miliknya ini dijualnya seharga Rp48 juta dengan warna yang sangat cerah. "Warnanya sangat cerah ini, saya jual 48 juta. Kalau ada yang berminat, silahkan datang ke toko saya dan bisa lihat langsung batunya," jelasnya mengakhiri.
Dimana, batu akik edong pertama kali ditemukan sekitar tahun 1994 oleh Abah Edong (80). Saat itu tidak banyak orang menyukai batu kecuali orang-orang tua itu pun masih sangat sedikit dibandingkan dalam beberapa tahun belakangan ini, hampir semua kalangan menyukai batu akik.
Mbah Edong, selaku penemu batu akik edong tidak pernah menyangka jika batu temuannya 10 tahun lalu itu, akan menjadi batu yang sangat berharga dan menjadi buruan banyak orang dengan harga selangit. Bahkan batu edong pancawarna seukuran mata cincin bisa berharga jutaan rupiah, padahal pada waktu itu jenis batu ini hanya dihargai 4 juta per kwintal.
Menurut cerita yang berkembang untuk bisa menemukan bahan batu akik edong itu tidak mudah, para penambang harus menyusuri bebukitan dan hutan lebat. Bahkan ada sebagian dari mereka yang melakukan ritual khusus dan menyediakan sesaji ditempat penggalian agar usahanya bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai keinginan. Batu edong ini mempunyai sekala kisaran 7.5 mohs pada tingkat kerasnya. Batu ini dapat juga tembus kristal saat diberi sinar.
- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
Menurut Marlin Golden alias Asun (28) yang membuka toko Golden Gemstone di Plaza Palldium ini jenis batu edong ini sangat langka di pasaran. "Sudah langka jenis batu edong ini," ucapnya, Senin (20/4). Langkanya batu memiliki ciri khas yaitu lima warna ini karena jenis batu ini sudah habis di Garut. "Karena jenis pancawarna edong ini sudah habis di Garut, sekarang para kolektor memburunya," sambungnya.
Menurutnya, kilat dari batu edong ini sangat luar biasa dibandingkan dengan batu akik lainnya. "Kilatnya luar biasa dan warnanya kontras sekali, saya punya batu edong ini," beber pria berkaca mata ini.
Dikatakannya, batu edong miliknya ini dijualnya seharga Rp48 juta dengan warna yang sangat cerah. "Warnanya sangat cerah ini, saya jual 48 juta. Kalau ada yang berminat, silahkan datang ke toko saya dan bisa lihat langsung batunya," jelasnya mengakhiri.
Dimana, batu akik edong pertama kali ditemukan sekitar tahun 1994 oleh Abah Edong (80). Saat itu tidak banyak orang menyukai batu kecuali orang-orang tua itu pun masih sangat sedikit dibandingkan dalam beberapa tahun belakangan ini, hampir semua kalangan menyukai batu akik.
Mbah Edong, selaku penemu batu akik edong tidak pernah menyangka jika batu temuannya 10 tahun lalu itu, akan menjadi batu yang sangat berharga dan menjadi buruan banyak orang dengan harga selangit. Bahkan batu edong pancawarna seukuran mata cincin bisa berharga jutaan rupiah, padahal pada waktu itu jenis batu ini hanya dihargai 4 juta per kwintal.
Menurut cerita yang berkembang untuk bisa menemukan bahan batu akik edong itu tidak mudah, para penambang harus menyusuri bebukitan dan hutan lebat. Bahkan ada sebagian dari mereka yang melakukan ritual khusus dan menyediakan sesaji ditempat penggalian agar usahanya bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai keinginan. Batu edong ini mempunyai sekala kisaran 7.5 mohs pada tingkat kerasnya. Batu ini dapat juga tembus kristal saat diberi sinar.
- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf

Di zaman dahulu atau masih zaman kerajaan nenek buyut, batu pancawarna sudah menjadi aksesoris perhiasan , mereka menganggap batu pancawarna mempunyai khasiat bahwa ketika memakai batu ini, maka akan memberikan kewibawaan kepada pemakaian, akan memberikan karisma bagi pemakaianya, dan sampai saat ini pun batu pancawarna mitos yang berkembang masih dipercaya tentang tuah dari batu akik tersebut, terlepas dari mitos masyarakat tentang batu pancawarna, kami harus akui bahwa batu tersebut mempunyai keindahan bagi pemakaianya.

Jenis-jenis batu akik pancawarna
Kecamatan Bungbulang merupakan daerah penghasil Batu Garut, ada banyak jenis ragam atau jenis batu Garut yang di hasilkan dari Kec. Bungbulang. Sudah sejak puluhan tahun silam Bungbulang mengasilkan Batu dengan kualitas terbaik se Jawa Barat, langsung saja akan menjelaskan beberapa macam jenis batu yang berasal dari Bungbulang, Garut.
1. Batu Hijau Garut dikenal juga dengan sebutan hijau garut
Batu hijau garut atau hijau garut begitulah orang menyebutnya, ada dua jenis batu hijau garut salah satu batu yang memiliki kualitas super terbaik adalah jenis chrysoprase yang terdapat pada batu hijau garut ohen, batu dengan jenis chrysoprase ini sangat langka sekali jenis ini paling banyak di buru para kolektor. Mengenai harga jangan di tanya, sudah pasti sangat mahal. Batu Hijau Garut memang sangat popular baik dari sisi kwalitas maupun harganya. Tidak sedikit para kolektor yang berburu batu hijau garut ini datang kelokasi penggalian di Kec. Bungbulang dan Caringin namun tidak semudah membeli dodol Garut. Banyak diantara orang yang berburu batu hijau garut ini pulang dengan tangan hampa, ada berbagai alasan kenapa mereka pulang dengan tangan hampa diantaranya adalah batu hijau garut sangat langka, ada juga yang mengatakan harganya diluar logika. tergantung dari keberuntung saja.
2. Batu Hijau Tosca dikenal dengan sebutan Toska Garut
Jenis Batu garut yang ke dua adalah Batu Hijau Toska GarHiajau Toska Bungbulangut tidak sepopuler hijau Garut, namun Garut Tosca memiliki peminat yang cukup luar biasa dengan warnanya yang indah memikat banyak peminat untuk melirik Garut Tosca, bahakan tidak sedikit orang yang baru melihat batu tosca garut ini langsung ingin memilikinya, Batu Tosca Garut banyak di hasilkan dari Kec. Bungbulang, Caringin, dan Cisangkal. Harganyapun masih relatif terjangkau untuk kalangan menengah. Kisaran harga antara 3 jt sampai dengan 20 jt. Hijau Tosca merupakan salah satu produk terlaris di bungbulang.com, namun sayangnya bahan untuk jenis Garut Tosca ini sangat sulit sekali di temukan, Kemungkian Batu Tosca Garut akan mengalami lonjakan harga, Terlihat dari beberapa penjual yang sudah mulai menaikan harga jual Rough Toska Garut.
Salah satu contohnya Rough Toska (Gambar Lempengean bahan toska garut di sebelah kanan) dengan berat 0,5 kg imagedihargakan senilai 15 Juta Rupiah (harga bulan oktober 2014) kemungkian akan terus mengalami kenaikan harga. Seperti yang terlihat pada Rough Toska ini merupakan salah satu bahan garut toska dengan kualitas super dan terlihat sudah mengkristal. Roug Toska ini berasal dari Galian Cisangkal, Bahan-Bahan yang berasal dari Galian Cisangkal kebanyakan memiliki warna hijau toska dengan kualitas super ciri khas lain dari batu bahan galian cisangkala adalah adanya serat tembaga seperti pada produk kami Hijau Bungbulang 10. Ada beberapa jenis hijau Tosca Garut yang beredar di pasaran namun kebanyakannya warnanya lebih muda dan gelap, tidak seperti pada warna Rough Tosca di samping kanan.
3. Pancawarna Garut dikenal juga dengan sebutan PW Garut
Pancawarna Garut banyak di hasilkan dari Desa Caringin, memang wilayah Garut Selatan merupaka pusat penghasil batu berkualitas. Salah satu batu pancawarna yang melegenda adalah Garut Edong, batu dengan ciri khas 5 Warna dalam 1 Batu ini atau disebut Batu Panca Warna juga sangat melegenda dan mahal harganya dikarenakan warna-warni dibatuan tersebut seolah-olah merupakan Lukisan Abstrak pada Batu dan ada juga yang menyebut Batu Gambar Edong.
Ada banyak jenis batu akik pancawarna yang akan kami akan jelaskan yang paling pertama adalah batu pancawarna garut.
Batu pancawarna garut, adalah jenis batu akik yang banyak diminati dan telah diketahui dari zaman kezaman bongkahan batu ini banyak terdapat di didaerah Garut provinsi jawa barat. Dan ternyata batu akik tersebut memiliki kelas-kelas tersendiri dan harga sesuai dengan kelas masing-masing seperti :
Pancawarna Cianggel, adapun ciri khas dari batu ini memiliki varian warna merah, hijau, biru, putih dan kombinasi warna lainny, selain itu terdapat motif emas yang dimana batu tersebut tampak membelah batu. Dan apabila dilakukan pengetesan dengan cahaya senter maka akan menampakkan cahaya dari dalam (alias ditembus dengan cahaya), salah satu kelemahan dari batu ini adalah tingkat kekerasan sangat rendah sehingga mudah pecah dan retak, jadi berhati-hatilah untuk mengolah dari bongkahan menjadi batu akik siap pakai.
Pancawarna Kalhi, jika dibandingkan pancawarna sebelumnya pancawarna kalhi masih diatas tingkat kekerasannya, dan tidak mudah retak saat dilakukan pengolahan bongkahan, tapi sayangnya guratan emas pada pancawarna kalhi ini tidak ada dan terdapat banyak zat kapur apa bila anda mengolahnya. Jadi untuk mentaktisi batu tersebut dibutuhkan waktu kurang lebih 2minggu agar zat-zat kapur yang terdapat dalam batu tersebut dapat mengendap dengan melakukan perendaman.
Pancawarna edong, adalah batu yang unik dan sulit sekali ditemui maka itu harga batu ini termasuk batu akik kelas atas karena mahal, itu kisaran harga mulai dari Rp.800.000 sampai puluhan jutaan tergantung dari motif yang ia miliki.
Sekian dulu pembahasan kami tentang batu akik pancawarna, semoga pembahasan batu akik ini dapat membuka wawasan anda untuk menambah referensi tentang batu akik pancawarna, dan terlepas semua itu, sebaiknya sebelum membeli batu atau pun mengoleksi batu akik ini sebaiknya anda banyak melakukan konsultasi dengan para ahli yang mengenai batu, karena telah banyak kejadian penipuan dalam proses pembelian batu akik. Mereka membeli batu tapi ternyata yang dibeli hanya kaca atau tumpukan plastik, jadi berhati-hatilah membeli.
Keistimewaan Batu Akik Pancawarna -
Banyaknya jenis batu akik yang marak dijual di pasaran membuat kita bingung akan jenis - jenis batu akik tersebut, kali ini kami akan membagikan artikel dengan judul keistimewaan batu panca warna yang dilengkapi dengan beberapa gambar dan foto yang dapat mendukung artikel ini. Batu akik pancawarna merupakan salah satu dari jenis batu natural yang keterdapatannya banyak di Pulau Jawa, keunikan maupun keistimewaan dari batu jenis inilah yang membuat para kolektor ingin untuk mengkoleksi jenis batu akik ini, apalagi batu pancawarna ini memiliki keistimewaan motif tertentu yang menggambarkan suatu hal tertentu, maka dari itu batu ini sering disebut debgan batu gambar. Daerah yang terkenal akan batu pancawarna ini adalah daerah Garut yang memiliki ciri - ciri khas tersendiri yang berupa kombinasi warna yang bagus yaitu hijau, biru, abu - abu maupun coklat. Menurut informasi yagn kami dapat, setidaknya batu akik pancawarna ini memiliki paling tidak lima warna dalam satu batu sehingga memeberikan nilai seni tersendiri bagi yang memakainya. Untuk kekerasannya sendiri, batu akik pancawarna ini memiliki kekerasan 7 sampai 7,5 skala mohs, sehingga jika anda ingin menyimpan batu akik ini dengan batu akik lain koleksi anda yang memiliki kekerasan dibawah 7 harus berpikir ulang, karena jika batu akik ini berbenturan dengan batuan lainnya yang memiliki kekerasan dibawah 7 akan memberikan kesan goresan akibat berbenturan. Salah dua batuan dari varian pancawarna yang banyak beredar dipasaran adalah Pancawarna klawing dan Pancawarna Endong yang berasal dari Garut. Pancawarna Klawing adalah pancawarna yang memiliki dominan warna hijau, dinamakan batu pancawarna klawing karena terdapat di Sungai Klawing Desa Dagan, Bobotsario, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah sering disebut juga dengan nama Nogo Sui. Sedangkan kerabatya pancawarna Edong, adalah batu pancawarna yang memiliki kombinasi mineral kandungan mangan, tembaga, nikel, besi dan silika. Sehingga batu ini memiliki beberapa dominasi warna yaitu hitam, biru, hijau, merah dan putih. Batu ini bernama Endong karena sebagai wujud penghargaan dari penemunya yang bernama Aki Edong. Batu panca warna diri untuk menggunakan batu mulia dan batu akik 574 x 526 - 24.4 kB.jpeg, Batu panca warna diri untuk menggunakan batu mulia dan batu akik Batu klawing pancawarna, Klawig berwarna dominan hijau 400 x 400 - 65 kB.jpeg, Batu klawing pancawarna, Klawig berwarna dominan hijau Batu Permata Pancawarna Lumut Klawing - Kristal… Antik Sekali 400 x 400 - 93.7 kB.jpeg, Batu Permata Pancawarna Lumut Klawing - Kristal… Antik Sekali Batu pancawarna Edong 359 x 480 - 96.1 kB.jpeg, Batu pancawarna Edong Pancawarna Garut Edong dominan Putih Silika 515 x 480 - 78.3 kB.jpeg, Pancawarna Garut Edong dominan Putih Silika Bahan batu pancawarna Klawing 640 x 480 - 85.7 kB.jpeg, Bahan batu pancawarna Klawing Bahan batu pancawarna Endong - Antik Pisan Bro Endong pancawarna Bahan 640 x 480 - 103 kB.jpeg, Bahan batu pancawarna Endong - Antik Pisan Bro Endong pancawarna Bahan Ada banyak mitos pada saat kita menggunakan batu akik pancawarna ini yang dipercaya terdapat keistimewaan unsur - unsur magis yang sangat kuat yang memberikan efek keistimewaan ataupun khasiat tertentu bagi yang memakainya, kegunaannya yaitu : Memancarkan aura kepemimpinan dan kewibawaan bagi sipemakainya Meningkatkan daya pikat dan pengasihan Pelaris dagangan Terhindar dari hal gaib Ketentraman dan keharmonisan dilingkungan sekitar pemakai Semua itu kembali kepada kita, hanya tuhan yang maha esa yang memberikan kita keselamatan dan kesehatan hidup. Untuk merawat batu akik pancawarna, alangkah baiknya anda mengikuti saran dari kami yaitu Advertisement : Menggunakan sikat halus dan cairan pembersih yang ringan, lakukan secara rutin setidaknya satun bulan sekali Gosok dengan kertas intan dan jangan menggunakan bahan dari kulit, karena dapat terjadi goresan bila batu ini sudah mengkristal Jika batu pancawarna ini tidak dipakai dalam jangka panjang, agar menyimpan ditempat kering dan tidak lembab, dan gunakan minyak bayi atau baby oil agar kilap tetap terjaga
Sejak zaman kerajaan terutama di Indonesia, batu ini telah menjadi incaran banyak kalangan terutama dari kalangan pembesar kerjaan karena diyakini mengandung daya magis atau energi alam yang sangat dahsyat sehingga bagi siapapun yang memakai batu tersebut dipercaya dapat meningkatkan karismatik dan disegani, baik kawan maupun lawan.
Pengertian panca warna berasal dari bahasa sangsekerta yang berarti lima warna karena batu ini mengeluarkan corak atau pamor dengan beragam warna seperti merah, hijau, coklat, biru, putih dan lain-lain.
Terlepas
dari kepercayaan sebagian orang akan adanya daya magis yang tersimpan
didalamnya, jenis batu ini memang tergolong unik dan sangat menarik
sehingga sering menjadi buruan banyak penghobi atau kolektor.
Khasiat Batu Panca Warna:
Khasiat batu yang terdiri dari beberapa warna ini dipercaya diantaranya:
Bagi anda yang pada saat ini ingin mengetahui jenis batu panca warna termahal maka informasi tersebut dapat anda temukan melalui berbagai media online, karena seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi yang ada pada saat ini berbagai macam hal memang dapat dilakukan dengan menggunakan media online. Dewasa ini batu akik sendiri memang tengah menjadi tren fashion tersendiri di kalangan penggemarnya, jika dahulu hanya para kolektor tertentu dan mayoritas orang tua saja yang menggunakan batu akik, namun pada saat ini anak-anak muda juga sudah mulai banyak menggunakan batu akik tersebut.

Kecantikan pada tampilan dan warnanya serta keunikan yang khas melalui berbagai macam motif yang dimilikinya memang membuat ragam batu akik sendiri banyak diminati hingga saat ini, dan Indonesia sendiri memang diketahui sebagai salah satu negara penghasil batu akik yang terkenal dengan kualitasnya. Seperti salah satu jenis batu akik yang berasal dari Indonesia adalah batu panca warna, batu ini dinamakan panca warna karena memang cenderung memiliki warna yang berbeda-beda di dalamnya hingga mencapai 5 jenis warna.
Selain memiliki warna yang indah dan juga beragam, jenis batu akik ini juga diketahui memiliki manfaat dan juga khasiat yang dapat dirasakan oleh penggunanya, karena konon katanya barangsiapa yang menggunakan batu panca warna maka akan memiliki karir yang baik serta dapat menjadi lebih bijaksana. Namun terlepas dari itu semua batu akik sendiri memang tidak pernah terlepas dari dunia metafisika, karena hingga saat ini tidak sedikit juga penghobi batu akik yang meyakini bahwa batu panca warna sendiri juga ada yang memiliki khodam atau energi ghaib di dalamnya.
- See more at:
http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
- See more at:
http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
Banyaknya jenis batu akik yang marak dijual di pasaran membuat kita bingung akan jenis - jenis batu akik tersebut, kali ini kami akan membagikan artikel dengan judul keistimewaan batu panca warna yang dilengkapi dengan beberapa gambar dan foto yang dapat mendukung artikel ini. Batu akik pancawarna merupakan salah satu dari jenis batu natural yang keterdapatannya banyak di Pulau Jawa, keunikan maupun keistimewaan dari batu jenis inilah yang membuat para kolektor ingin untuk mengkoleksi jenis batu akik ini, apalagi batu pancawarna ini memiliki keistimewaan motif tertentu yang menggambarkan suatu hal tertentu, maka dari itu batu ini sering disebut debgan batu gambar. Daerah yang terkenal akan batu pancawarna ini adalah daerah Garut yang memiliki ciri - ciri khas tersendiri yang berupa kombinasi warna yang bagus yaitu hijau, biru, abu - abu maupun coklat. Menurut informasi yagn kami dapat, setidaknya batu akik pancawarna ini memiliki paling tidak lima warna dalam satu batu sehingga memeberikan nilai seni tersendiri bagi yang memakainya. Untuk kekerasannya sendiri, batu akik pancawarna ini memiliki kekerasan 7 sampai 7,5 skala mohs, sehingga jika anda ingin menyimpan batu akik ini dengan batu akik lain koleksi anda yang memiliki kekerasan dibawah 7 harus berpikir ulang, karena jika batu akik ini berbenturan dengan batuan lainnya yang memiliki kekerasan dibawah 7 akan memberikan kesan goresan akibat berbenturan. Salah dua batuan dari varian pancawarna yang banyak beredar dipasaran adalah Pancawarna klawing dan Pancawarna Endong yang berasal dari Garut. Pancawarna Klawing adalah pancawarna yang memiliki dominan warna hijau, dinamakan batu pancawarna klawing karena terdapat di Sungai Klawing Desa Dagan, Bobotsario, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah sering disebut juga dengan nama Nogo Sui. Sedangkan kerabatya pancawarna Edong, adalah batu pancawarna yang memiliki kombinasi mineral kandungan mangan, tembaga, nikel, besi dan silika. Sehingga batu ini memiliki beberapa dominasi warna yaitu hitam, biru, hijau, merah dan putih. Batu ini bernama Endong karena sebagai wujud penghargaan dari penemunya yang bernama Aki Edong. Batu panca warna diri untuk menggunakan batu mulia dan batu akik 574 x 526 - 24.4 kB.jpeg, Batu panca warna diri untuk menggunakan batu mulia dan batu akik Batu klawing pancawarna, Klawig berwarna dominan hijau 400 x 400 - 65 kB.jpeg, Batu klawing pancawarna, Klawig berwarna dominan hijau Batu Permata Pancawarna Lumut Klawing - Kristal… Antik Sekali 400 x 400 - 93.7 kB.jpeg, Batu Permata Pancawarna Lumut Klawing - Kristal… Antik Sekali Batu pancawarna Edong 359 x 480 - 96.1 kB.jpeg, Batu pancawarna Edong Pancawarna Garut Edong dominan Putih Silika 515 x 480 - 78.3 kB.jpeg, Pancawarna Garut Edong dominan Putih Silika Bahan batu pancawarna Klawing 640 x 480 - 85.7 kB.jpeg, Bahan batu pancawarna Klawing Bahan batu pancawarna Endong - Antik Pisan Bro Endong pancawarna Bahan 640 x 480 - 103 kB.jpeg, Bahan batu pancawarna Endong - Antik Pisan Bro Endong pancawarna Bahan Ada banyak mitos pada saat kita menggunakan batu akik pancawarna ini yang dipercaya terdapat keistimewaan unsur - unsur magis yang sangat kuat yang memberikan efek keistimewaan ataupun khasiat tertentu bagi yang memakainya, kegunaannya yaitu : Memancarkan aura kepemimpinan dan kewibawaan bagi sipemakainya Meningkatkan daya pikat dan pengasihan Pelaris dagangan Terhindar dari hal gaib Ketentraman dan keharmonisan dilingkungan sekitar pemakai Semua itu kembali kepada kita, hanya tuhan yang maha esa yang memberikan kita keselamatan dan kesehatan hidup. Untuk merawat batu akik pancawarna, alangkah baiknya anda mengikuti saran dari kami yaitu Advertisement : Menggunakan sikat halus dan cairan pembersih yang ringan, lakukan secara rutin setidaknya satun bulan sekali Gosok dengan kertas intan dan jangan menggunakan bahan dari kulit, karena dapat terjadi goresan bila batu ini sudah mengkristal Jika batu pancawarna ini tidak dipakai dalam jangka panjang, agar menyimpan ditempat kering dan tidak lembab, dan gunakan minyak bayi atau baby oil agar kilap tetap terjaga
Sejak zaman kerajaan terutama di Indonesia, batu ini telah menjadi incaran banyak kalangan terutama dari kalangan pembesar kerjaan karena diyakini mengandung daya magis atau energi alam yang sangat dahsyat sehingga bagi siapapun yang memakai batu tersebut dipercaya dapat meningkatkan karismatik dan disegani, baik kawan maupun lawan.
Pengertian panca warna berasal dari bahasa sangsekerta yang berarti lima warna karena batu ini mengeluarkan corak atau pamor dengan beragam warna seperti merah, hijau, coklat, biru, putih dan lain-lain.
Khasiat batu yang terdiri dari beberapa warna ini dipercaya diantaranya:
- Dapat meningkatkan karismatik bagi pemakainya/pemiliknya
- Meningkatkan kewibawaan
- Disegani banyak orang baik kawan maupun lawan
- Cocok untuk calon pemimpin
- Untuk kejayaan dan kemakmuran
- Sebagai media penobatan (terapi)
- Terhindar dari kejahatan baik secara lahir atau batin
- Cocok untuk semua profesi
Jenis Batu Panca Warna Termahal
AdvertisementBagi anda yang pada saat ini ingin mengetahui jenis batu panca warna termahal maka informasi tersebut dapat anda temukan melalui berbagai media online, karena seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi yang ada pada saat ini berbagai macam hal memang dapat dilakukan dengan menggunakan media online. Dewasa ini batu akik sendiri memang tengah menjadi tren fashion tersendiri di kalangan penggemarnya, jika dahulu hanya para kolektor tertentu dan mayoritas orang tua saja yang menggunakan batu akik, namun pada saat ini anak-anak muda juga sudah mulai banyak menggunakan batu akik tersebut.
Kecantikan pada tampilan dan warnanya serta keunikan yang khas melalui berbagai macam motif yang dimilikinya memang membuat ragam batu akik sendiri banyak diminati hingga saat ini, dan Indonesia sendiri memang diketahui sebagai salah satu negara penghasil batu akik yang terkenal dengan kualitasnya. Seperti salah satu jenis batu akik yang berasal dari Indonesia adalah batu panca warna, batu ini dinamakan panca warna karena memang cenderung memiliki warna yang berbeda-beda di dalamnya hingga mencapai 5 jenis warna.
Jenis Batu Panca Warna Termahal
Selain itu diketahui juga bahwa batu panca warna sendiri memiliki beberapa jenis yang berbeda-beda, dan salah satu jenis batu panca warna termahal yang dapat diketahui adalah batu panca warna kristal garut. Karena diketahui bahwa batu panca warna sendiri sebagian besarnya memang berasal dari daerah Kabupaten Garut, disana para kolektor batu akik sendiri konon dapat menemukan berbagai macam bahan batu pancawarna yang kemudian dapat dibuat hingga menjadi sebuah batu akik.Selain memiliki warna yang indah dan juga beragam, jenis batu akik ini juga diketahui memiliki manfaat dan juga khasiat yang dapat dirasakan oleh penggunanya, karena konon katanya barangsiapa yang menggunakan batu panca warna maka akan memiliki karir yang baik serta dapat menjadi lebih bijaksana. Namun terlepas dari itu semua batu akik sendiri memang tidak pernah terlepas dari dunia metafisika, karena hingga saat ini tidak sedikit juga penghobi batu akik yang meyakini bahwa batu panca warna sendiri juga ada yang memiliki khodam atau energi ghaib di dalamnya.
Batu
Akik pancawarna edong memiliki kualitas setara dengan batu mulia, tak
ayal batu akik pancarwarna ini bisa tembus kepasar luar negeri dan
semakin populer dikalangan para kolektor. Batu Akik asli Garut ini di
Pasar dunia gemstone di samakan dengan Safir, Jamrud dan Ruby.
Menurut Marlin Golden alias Asun (28) yang membuka toko Golden Gemstone di Plaza Palldium ini jenis batu edong ini sangat langka di pasaran. "Sudah langka jenis batu edong ini," ucapnya, Senin (20/4). Langkanya batu memiliki ciri khas yaitu lima warna ini karena jenis batu ini sudah habis di Garut. "Karena jenis pancawarna edong ini sudah habis di Garut, sekarang para kolektor memburunya," sambungnya.
Menurutnya, kilat dari batu edong ini sangat luar biasa dibandingkan dengan batu akik lainnya. "Kilatnya luar biasa dan warnanya kontras sekali, saya punya batu edong ini," beber pria berkaca mata ini.
Dikatakannya, batu edong miliknya ini dijualnya seharga Rp48 juta dengan warna yang sangat cerah. "Warnanya sangat cerah ini, saya jual 48 juta. Kalau ada yang berminat, silahkan datang ke toko saya dan bisa lihat langsung batunya," jelasnya mengakhiri.
Dimana, batu akik edong pertama kali ditemukan sekitar tahun 1994 oleh Abah Edong (80). Saat itu tidak banyak orang menyukai batu kecuali orang-orang tua itu pun masih sangat sedikit dibandingkan dalam beberapa tahun belakangan ini, hampir semua kalangan menyukai batu akik.
Mbah Edong, selaku penemu batu akik edong tidak pernah menyangka jika batu temuannya 10 tahun lalu itu, akan menjadi batu yang sangat berharga dan menjadi buruan banyak orang dengan harga selangit. Bahkan batu edong pancawarna seukuran mata cincin bisa berharga jutaan rupiah, padahal pada waktu itu jenis batu ini hanya dihargai 4 juta per kwintal.
Menurut cerita yang berkembang untuk bisa menemukan bahan batu akik edong itu tidak mudah, para penambang harus menyusuri bebukitan dan hutan lebat. Bahkan ada sebagian dari mereka yang melakukan ritual khusus dan menyediakan sesaji ditempat penggalian agar usahanya bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai keinginan. Batu edong ini mempunyai sekala kisaran 7.5 mohs pada tingkat kerasnya. Batu ini dapat juga tembus kristal saat diberi sinar.
- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
Menurut Marlin Golden alias Asun (28) yang membuka toko Golden Gemstone di Plaza Palldium ini jenis batu edong ini sangat langka di pasaran. "Sudah langka jenis batu edong ini," ucapnya, Senin (20/4). Langkanya batu memiliki ciri khas yaitu lima warna ini karena jenis batu ini sudah habis di Garut. "Karena jenis pancawarna edong ini sudah habis di Garut, sekarang para kolektor memburunya," sambungnya.
Menurutnya, kilat dari batu edong ini sangat luar biasa dibandingkan dengan batu akik lainnya. "Kilatnya luar biasa dan warnanya kontras sekali, saya punya batu edong ini," beber pria berkaca mata ini.
Dikatakannya, batu edong miliknya ini dijualnya seharga Rp48 juta dengan warna yang sangat cerah. "Warnanya sangat cerah ini, saya jual 48 juta. Kalau ada yang berminat, silahkan datang ke toko saya dan bisa lihat langsung batunya," jelasnya mengakhiri.
Dimana, batu akik edong pertama kali ditemukan sekitar tahun 1994 oleh Abah Edong (80). Saat itu tidak banyak orang menyukai batu kecuali orang-orang tua itu pun masih sangat sedikit dibandingkan dalam beberapa tahun belakangan ini, hampir semua kalangan menyukai batu akik.
Mbah Edong, selaku penemu batu akik edong tidak pernah menyangka jika batu temuannya 10 tahun lalu itu, akan menjadi batu yang sangat berharga dan menjadi buruan banyak orang dengan harga selangit. Bahkan batu edong pancawarna seukuran mata cincin bisa berharga jutaan rupiah, padahal pada waktu itu jenis batu ini hanya dihargai 4 juta per kwintal.
Menurut cerita yang berkembang untuk bisa menemukan bahan batu akik edong itu tidak mudah, para penambang harus menyusuri bebukitan dan hutan lebat. Bahkan ada sebagian dari mereka yang melakukan ritual khusus dan menyediakan sesaji ditempat penggalian agar usahanya bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai keinginan. Batu edong ini mempunyai sekala kisaran 7.5 mohs pada tingkat kerasnya. Batu ini dapat juga tembus kristal saat diberi sinar.
- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
Batu
Akik pancawarna edong memiliki kualitas setara dengan batu mulia, tak
ayal batu akik pancarwarna ini bisa tembus kepasar luar negeri dan
semakin populer dikalangan para kolektor. Batu Akik asli Garut ini di
Pasar dunia gemstone di samakan dengan Safir, Jamrud dan Ruby.
Menurut Marlin Golden alias Asun (28) yang membuka toko Golden Gemstone di Plaza Palldium ini jenis batu edong ini sangat langka di pasaran. "Sudah langka jenis batu edong ini," ucapnya, Senin (20/4). Langkanya batu memiliki ciri khas yaitu lima warna ini karena jenis batu ini sudah habis di Garut. "Karena jenis pancawarna edong ini sudah habis di Garut, sekarang para kolektor memburunya," sambungnya.
Menurutnya, kilat dari batu edong ini sangat luar biasa dibandingkan dengan batu akik lainnya. "Kilatnya luar biasa dan warnanya kontras sekali, saya punya batu edong ini," beber pria berkaca mata ini.
Dikatakannya, batu edong miliknya ini dijualnya seharga Rp48 juta dengan warna yang sangat cerah. "Warnanya sangat cerah ini, saya jual 48 juta. Kalau ada yang berminat, silahkan datang ke toko saya dan bisa lihat langsung batunya," jelasnya mengakhiri.
Dimana, batu akik edong pertama kali ditemukan sekitar tahun 1994 oleh Abah Edong (80). Saat itu tidak banyak orang menyukai batu kecuali orang-orang tua itu pun masih sangat sedikit dibandingkan dalam beberapa tahun belakangan ini, hampir semua kalangan menyukai batu akik.
Mbah Edong, selaku penemu batu akik edong tidak pernah menyangka jika batu temuannya 10 tahun lalu itu, akan menjadi batu yang sangat berharga dan menjadi buruan banyak orang dengan harga selangit. Bahkan batu edong pancawarna seukuran mata cincin bisa berharga jutaan rupiah, padahal pada waktu itu jenis batu ini hanya dihargai 4 juta per kwintal.
Menurut cerita yang berkembang untuk bisa menemukan bahan batu akik edong itu tidak mudah, para penambang harus menyusuri bebukitan dan hutan lebat. Bahkan ada sebagian dari mereka yang melakukan ritual khusus dan menyediakan sesaji ditempat penggalian agar usahanya bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai keinginan. Batu edong ini mempunyai sekala kisaran 7.5 mohs pada tingkat kerasnya. Batu ini dapat juga tembus kristal saat diberi sinar.
- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
Menurut Marlin Golden alias Asun (28) yang membuka toko Golden Gemstone di Plaza Palldium ini jenis batu edong ini sangat langka di pasaran. "Sudah langka jenis batu edong ini," ucapnya, Senin (20/4). Langkanya batu memiliki ciri khas yaitu lima warna ini karena jenis batu ini sudah habis di Garut. "Karena jenis pancawarna edong ini sudah habis di Garut, sekarang para kolektor memburunya," sambungnya.
Menurutnya, kilat dari batu edong ini sangat luar biasa dibandingkan dengan batu akik lainnya. "Kilatnya luar biasa dan warnanya kontras sekali, saya punya batu edong ini," beber pria berkaca mata ini.
Dikatakannya, batu edong miliknya ini dijualnya seharga Rp48 juta dengan warna yang sangat cerah. "Warnanya sangat cerah ini, saya jual 48 juta. Kalau ada yang berminat, silahkan datang ke toko saya dan bisa lihat langsung batunya," jelasnya mengakhiri.
Dimana, batu akik edong pertama kali ditemukan sekitar tahun 1994 oleh Abah Edong (80). Saat itu tidak banyak orang menyukai batu kecuali orang-orang tua itu pun masih sangat sedikit dibandingkan dalam beberapa tahun belakangan ini, hampir semua kalangan menyukai batu akik.
Mbah Edong, selaku penemu batu akik edong tidak pernah menyangka jika batu temuannya 10 tahun lalu itu, akan menjadi batu yang sangat berharga dan menjadi buruan banyak orang dengan harga selangit. Bahkan batu edong pancawarna seukuran mata cincin bisa berharga jutaan rupiah, padahal pada waktu itu jenis batu ini hanya dihargai 4 juta per kwintal.
Menurut cerita yang berkembang untuk bisa menemukan bahan batu akik edong itu tidak mudah, para penambang harus menyusuri bebukitan dan hutan lebat. Bahkan ada sebagian dari mereka yang melakukan ritual khusus dan menyediakan sesaji ditempat penggalian agar usahanya bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai keinginan. Batu edong ini mempunyai sekala kisaran 7.5 mohs pada tingkat kerasnya. Batu ini dapat juga tembus kristal saat diberi sinar.
- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
Batu
Akik pancawarna edong memiliki kualitas setara dengan batu mulia, tak
ayal batu akik pancarwarna ini bisa tembus kepasar luar negeri dan
semakin populer dikalangan para kolektor. Batu Akik asli Garut ini di
Pasar dunia gemstone di samakan dengan Safir, Jamrud dan Ruby.
Menurut Marlin Golden alias Asun (28) yang membuka toko Golden Gemstone di Plaza Palldium ini jenis batu edong ini sangat langka di pasaran. "Sudah langka jenis batu edong ini," ucapnya, Senin (20/4). Langkanya batu memiliki ciri khas yaitu lima warna ini karena jenis batu ini sudah habis di Garut. "Karena jenis pancawarna edong ini sudah habis di Garut, sekarang para kolektor memburunya," sambungnya.
Menurutnya, kilat dari batu edong ini sangat luar biasa dibandingkan dengan batu akik lainnya. "Kilatnya luar biasa dan warnanya kontras sekali, saya punya batu edong ini," beber pria berkaca mata ini.
Dikatakannya, batu edong miliknya ini dijualnya seharga Rp48 juta dengan warna yang sangat cerah. "Warnanya sangat cerah ini, saya jual 48 juta. Kalau ada yang berminat, silahkan datang ke toko saya dan bisa lihat langsung batunya," jelasnya mengakhiri.
Dimana, batu akik edong pertama kali ditemukan sekitar tahun 1994 oleh Abah Edong (80). Saat itu tidak banyak orang menyukai batu kecuali orang-orang tua itu pun masih sangat sedikit dibandingkan dalam beberapa tahun belakangan ini, hampir semua kalangan menyukai batu akik.
Mbah Edong, selaku penemu batu akik edong tidak pernah menyangka jika batu temuannya 10 tahun lalu itu, akan menjadi batu yang sangat berharga dan menjadi buruan banyak orang dengan harga selangit. Bahkan batu edong pancawarna seukuran mata cincin bisa berharga jutaan rupiah, padahal pada waktu itu jenis batu ini hanya dihargai 4 juta per kwintal.
Menurut cerita yang berkembang untuk bisa menemukan bahan batu akik edong itu tidak mudah, para penambang harus menyusuri bebukitan dan hutan lebat. Bahkan ada sebagian dari mereka yang melakukan ritual khusus dan menyediakan sesaji ditempat penggalian agar usahanya bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai keinginan. Batu edong ini mempunyai sekala kisaran 7.5 mohs pada tingkat kerasnya. Batu ini dapat juga tembus kristal saat diberi sinar.
- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
sumber : majalahbatu.com dan pencintabatu.com, metroterkini.comMenurut Marlin Golden alias Asun (28) yang membuka toko Golden Gemstone di Plaza Palldium ini jenis batu edong ini sangat langka di pasaran. "Sudah langka jenis batu edong ini," ucapnya, Senin (20/4). Langkanya batu memiliki ciri khas yaitu lima warna ini karena jenis batu ini sudah habis di Garut. "Karena jenis pancawarna edong ini sudah habis di Garut, sekarang para kolektor memburunya," sambungnya.
Menurutnya, kilat dari batu edong ini sangat luar biasa dibandingkan dengan batu akik lainnya. "Kilatnya luar biasa dan warnanya kontras sekali, saya punya batu edong ini," beber pria berkaca mata ini.
Dikatakannya, batu edong miliknya ini dijualnya seharga Rp48 juta dengan warna yang sangat cerah. "Warnanya sangat cerah ini, saya jual 48 juta. Kalau ada yang berminat, silahkan datang ke toko saya dan bisa lihat langsung batunya," jelasnya mengakhiri.
Dimana, batu akik edong pertama kali ditemukan sekitar tahun 1994 oleh Abah Edong (80). Saat itu tidak banyak orang menyukai batu kecuali orang-orang tua itu pun masih sangat sedikit dibandingkan dalam beberapa tahun belakangan ini, hampir semua kalangan menyukai batu akik.
Mbah Edong, selaku penemu batu akik edong tidak pernah menyangka jika batu temuannya 10 tahun lalu itu, akan menjadi batu yang sangat berharga dan menjadi buruan banyak orang dengan harga selangit. Bahkan batu edong pancawarna seukuran mata cincin bisa berharga jutaan rupiah, padahal pada waktu itu jenis batu ini hanya dihargai 4 juta per kwintal.
Menurut cerita yang berkembang untuk bisa menemukan bahan batu akik edong itu tidak mudah, para penambang harus menyusuri bebukitan dan hutan lebat. Bahkan ada sebagian dari mereka yang melakukan ritual khusus dan menyediakan sesaji ditempat penggalian agar usahanya bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil sesuai keinginan. Batu edong ini mempunyai sekala kisaran 7.5 mohs pada tingkat kerasnya. Batu ini dapat juga tembus kristal saat diberi sinar.
- See more at: http://www.indopos.co.id/2015/04/batu-akik-pancawarna-edong-sejajar-dengan-batu-mulia-safir-jamrud-dan-ruby.html#sthash.shbaiIvr.dpuf
0 komentar:
Post a Comment